Berhentilah bersembunyi, saatnya melakukan aksi dan menjadi inspirasi – quote saya sendiri
Assalamualaikum,
perkenalkan saya Intan, saya wanita yang aktif, maksudnya suka
berkegiatan. Sampai sampai teman-teman kos bilang saya wanita yang
ada-ada saja, ada-ada saja kegiatannya (mungkin kamu akan mengerti
sendiri kalau sudah selesai membaca tulisan ini, baca terus ya!).
Saya sebenarnya baru saja
menamatkan kuliah kebidanan saya di akhir 2013 lalu, kemudian saat ini
alhamdulillah sudah bekerja. Walaupun bekerja di kantor, saya tetap
menyukai kegiatan diluar. Tidak terkecuali di bulan ramadhan ini.
Berpuasa tidak menjadi alasan untuk kita bermalas-malasan, bukan begitu?
Bulan ramadhan adalah
bulan yang penuh berkah, di bulan ramadhan setiap umat muslim menjalani
kewajiban berpuasa. Walaupun sedang berpuasa, saya ingin tetap tampil
fresh dan cantik selama ramadhan ditengah aktivitas saya baik indoor
maupun outdoor, saya ingin menjadi sosok yang inspiratif seperti Mbak
Dian Pelangi, beliaulah alasan pertama kali saya ingin mencoba
menggunakan Wardah, melalui blog nya, saya jadi tau bahwa sebelum ia
ditunjuk menjadi brand ambassador Wardah, ia memang sudah menggunakan
produk Wardah mengikuti ibunya karena sudah terjamin kehalalannya sejak
dulu. Brand ambassador produk lain belum tentu di kenyataan
sehari-harinya menggunakan produk yang diiklankannya.
Nah, sampai saat ini saya
masih setia menggunakan wardah, padahal pilihan make up saat ini sangat
banyak dan semakin banyak, namun saya tetap bertahan dengan wardah. Mau
tau kenapa?
Pertama, WARDAH ADALAH
KOSMETIK HALAL.
Mungkin teman-teman ada yang bertanya, “Kenapa kosmetik harus halal?
Kan gak dimakan gak diminum?” Teman-teman, kosmetik itu produk yang kita
oleskan ke kulit kita bukan? Kebayang gak kalau kosmetik yang kita
gunakan tidak terjamin kehalalannya, lalu meresap dan masuk melalui
pori-pori kulit kita, bahkan termakan bersama makanan yang masuk melalui
mulut dan bibir kita yang berlipstik yang kita tidak tau bahan dan
kandungannya entah dari apa. Nah, kalau kita sudah gunakan Wardah yang
sudah bersertifikat halal dari LPPOM MUI, kekhawatiran itu tentu tidak
terjadi. Wardah menggunakan bahan baku yang aman dan halal, sehingga
aman buat kita,
halal is my life apalagi di Bulan Ramadhan ini tentunya kita ingin beribadah sesempurna mungkin, makanya pilihan saya adalah
kosmetik halal.
Kedua, WARDAH SANGAT
COCOK UNTUK KULIT WANITA ASIA. Faktanya, kulit wanita Asia berbeda
dengan kulit wanita Eropa atau Amerika. Lapisan dermis (terluar) kulit
wanita Asia cenderung lebih tipis, sehingga lebih sensitif dan rentan
terhadap faktor dari luar. Nah, Wardah diformulasikan secara tepat,
lembut dan tidak mengandung hydroquinon. Setiap penciptaan produk wardah
melalui proses berteknologi modern sesuai international dermatologist standard dibawah pengawasan para ahli dan dokter kulit. Pantaslah wardah cocok di kulit saya, makanya saya semakin cinta.
Ketiga, WARDAH ITU LOW PRICE BUT HIGH QUALITY.
Saya senang sekali menemukan produk Wardah. Wardah ini perusahaan
kosmetik Indonesia, makanya meski kualitas tinggi seperti ini harganya
masih terjangkau dibandingkan dengan produk kosmetik import. Dengan
membeli produk Wardah, selain saya membantu ekonomi saya sendiri, saya
juga membantu ekonomi Indonesia karena membeli produk buatan negeri
sendiri, hehe. Tampil cantik itu menjadi lebih mudah berkat wardah.
Semua alasan ini membuat saya tetap bertahan dengan produk ini. Berikut
foto produk wardah yang saya gunakan di segala aktivitas saya.
Ramadhan ke 2, Senin 30 Juni 2014
Puasa dan Kerja
Seperti yang saya katakan
di awal tadi, berpuasa tidak menjadi alasan kita bermalas-malasan,
tetap masuk kerja seperti hari-hari biasanya, tetap semangat. Bedanya,
bagaimana menjaga kulit tubuh kita supaya tidak kekeringan selama
berpuasa. Masalah kulit kering apalagi di ruangan ber-AC, bibir kering
saat berpuasa, kulit kusam dan tidak segar tidak membuat saya khawatir
lagi, wardah ada untuk saya.
Rahasia pertama*
Saya selalu mengandalkan rangkaian Body Lotion, Body Mist, dan Parfum Shine
ini untuk membangkitkan mood saya sehari-hari. Wangi fruity floral nya
bikin saya segar sepanjang hari, lembut di kulit, tidak lengket, dan
tahan lama. Apalagi saya memilih ketiganya beraroma sama sehingga
wanginya semakin lebih lama menempel di tubuh saya, bisa dikatakan ini
tips, hehe. Body lotion nya ini yang membuat kulit saya tetap lembab dan
halus, meski sedang berpuasa dan bekerja di ruangan ber-AC.
Rahasia kedua*
Untuk urusan bibir saya percayakan pada Lip Balm
dari wardah ini, saya pilih aroma strawberry dan cukup diaplikasikan
pake jari. Lip balm inilah yang melembabkan, menutrisi dan merawat bibir
saya, bisa mengatasi bibir kering dan pecah-pecah, jadinya bibir halus
deh. Apalagi ada SPF 15 nya sebagai UV Protection, cocok digunakan
sebelum pake lipstik. Untuk ke kantor, saya sering menggunakan Exclusive Lipstick No 37
warna favorit saya, terlihat natural sekali seperti bibir sehat yang
sedang tidak menggunakan lipstik. Lipstik ini kaya akan Jojoba Oil dan
Squalane jadi bisa membantu melembabkan bibir juga, vitamin E nya
menutrisi bibir kita. Saya menggunakan lipstik ini hanya dengan sekali
oles sudah optimal hasilnya. Suka banget deh.
Ini gaya make up saya kalau ke kantor..
Ramadhan ke-6, sabtu 5 Juli 2014
Buka puasa bersama komunitas fotografi CARE Pekanbaru
Yang namanya buka puasa
bersama pasti selalu menjadi salah satu agenda di bulan ramadhan, buka
bersama teman, sahabat, pacar, komunitas, dll. Begitu juga saya yang
hari itu berbuka puasa bersama teman-teman saya di komunitas fotografi
CARE (Capture Again ro Reach Enjoyment). Apa ya yang menjadi rahasia
saya supaya di penghujung petang berpuasa pun tetap terlihat fresh dan
tidak pucat?
Rahasia*
Saya menyukai blush on
dari wardah ini, dengan formula microcoated particle-nya bikin pipi saya
bersemu, jadi tidak akan ada wajah pucat lagi meski berpuasa 12 jam. Lip Pallete dengan banyak pilihan warna bisa di mix & match, diitambah dengan Wondershine
yang mampu memberikan efek glossy pada bibir, warnanya soft, jadi mau
dipakai setelah lipstik juga warna lipstik jadi lebih bagus, tanpa
lipstik juga sudah oke kalau menggunakan wondershine ini. Tapi kalau
saya seringnya lip brush yang ada di gagang wondershine ini langsung
saya cocolkan ke lip pallete, sehingga ketika disapukan ke bibir,
lipstiknya langsung menyatu dan glossy. Hihi coba deh.
Begini nih tampilan make up saya
Nah, di acara buka puasa
bersama ini, ika, salah satu teman saya di komunitas fotografi mengajak
saya untuk mengikuti lomba hijab hunt, ajang pencarian icon fashion
muslimah. Wah, saya sangat tertarik, apalagi saya orangnya suka
tantangan, tidak peduli bagaimana nanti hasilnya saya akan mencoba.
Walaupun saya masih mikir.. nanti fashion nya pakai baju apa, make up
nya bagaimana. Ah, sudahlah, yang penting mendaftar dulu. Sayapun
mengisi formulir pendaftaran bersama beberapa teman-teman saya.
Ramadhan ke-7, minggu 6 Juli 2014
My birthday
Hari minggu itu
bertepatan dengan hari ulang tahun saya, waaaaah usia saya sudah genap
22 tahun di hari itu. Saya tidak bisa merayakan bersama orangtua karena
orangtua di kampung, hanya ucapan melalui telepon yang saya terima,
Alhamdulillah mereka selalu ingat ulangtahun saya, meski tidak ada kado
seperti waktu kecil dulu, kabar sehat dari mereka saja sudah cukup
menyenangkan saya. Ucapan demi ucapan melalui telepon, sms, bbm,
facebook, twitter dan lain-lain saya terima. Belum ada yang spesial,
jadi saya membuat hari saya spesial dengan body scrub nya wardah, ritual
setiap hari minggu. Wanginya sangat saya sukai, Olive Soft Scrub
sudah menjadi favorit saya. Butiran scrub nya lembut di kulit, selain
mengandung moisturizer, scrub ini juga mampu membersihkan dan mengangkat
sel kulit mati sehingga membuat kulit lebih bersih, lembab, dan segar.
Dan hari itu selain beres-beres, saya memanjakan diri saya sendiri di
kamar.
Untuk sehari-hari
juga saya tidak pusing, untuk mendapatkan kulit lebih cerah, saya
sehari-harinya membersihkan wajah saya dengan Lightening Gentle Wash dilanjutkan dengan Lightening Bb Cream sebelum
menggunakan bedak. Gentle wash dan bb cream ini ringan dan aman
digunakan setiap hari, apalagi kandungan vitamin B3 nya yang mencerahkan
kulit. Sehingga wajah tampak lebih bersih dan cerah. Untuk bedak,
sehari-harinya kalau tidak keluar rumah saya hanya menggunakan Luminous Face Powder yang
cocok untuk kulit berminyak seperti saya karena dengan oil controlnya
bedak tabur ini bisa menyerap kelebihan minyak di kulit, selain itu saya
suka micropowdernya yang membuat wajah lebih halus.
Kesabaran berbuah manis,
eh ternyata yang spesial datang menjelang berbuka, ada seseorang yang
menjemput saya dan mengajak saya berbuka puasa di suatu cafe yang
spesial dibooking olehnya, terimakasih juga atas hadiahnya. By the way,
pengen deh suatu saat dapat kiriman dari wardah saat ulangtahun saya.
Hehe (your wish, intaaan)
Pertengahan ramadhan, 11-13 Juli 2014
Lomba Hijab Hunt (@ Mal SKA Pekanbaru )
HARI PERTAMA, Penyisihan
Bermodal tekad dan nekad,
saya mengikuti perlombaan ini. Hari pertama, saya agak jatuh mental.
Bagaimana tidak? Saingan saya sekitar 50 orang kebanyakan adalah para
model yang postur tubuhnya bagus, tinggi, cantik, biasa jalan di
catwalk. Baju mereka pun mewah dan menggunakan make up hijab di salon.
Sedangkan saya? BAJU MODAL BONGKAR LEMARI, MAKE UP DAN HIJAB SENDIRI
DARI HARI PERTAMA SAMPAI KETIGA (hohoho). Masalahnya, tema fashion show
babak penyisihan hari pertama itu adalah hijab hang out. Jadi, saya
merasa tidak perlu menyewa baju, tinggal lihat kedalam lemari baju apa
yang bisa saya pakai untuk fashion hijab hang out. Juri mengatakan
banyak yang salah kostum siang itu, temanya hang out jadi mustinya
kostumnya lebih ke casual, bukan glamour seperti yang banyak dipakai
peserta. Alhamdulillah sepertinya saya tidak salah kostum, hehe.
Malamnya, tema fashion show nya adalah hijab lebaran. Saya pun hanya
berbalut kaftan simpel nan manis berwarna putih, selayaknya lebaran.
Ini foto gaya make up fashion show hijab saya
Alhamdulillah Allah masih memberikan saya kesempatan untuk lolos ke
babak final 20 besar, meski saya tau usaha saya belum maksimal hari itu.
Sayapun berjanji besok akan tampil lebih baik.
HARI KEDUA, FINAL
Berbeda dengan hari
pertama, hari kedua yaitu babak final tidak terfokus pada catwalk dan
fashion show, tetapi lebih kepada bakat. Meski begitu, saya sudah
berjanji tampil lebih baik, sayapun teringat dengan saudara saya yang
mempunyai bisnis penyewaan baju melayu dan tari. Hari itu, saya
menampilkan bakat menari saya, saya menampilkan tarian melayu kreasi
khas riau yang energik didepan dewan juri dan para penonton dengan
busana tari yang saya pinjam dari saudara saya, masih dengan make up
sendiri dan hijab sendiri, beginilah saya tampil..
Menari di atas panggung
Kata orang-orang sih saya tampil memukau.
Alhamdulillah.. Semoga saja juri memberi nilai yang tinggi, dan benar
saja, penilaian hari itu membuat saya lolos ke babak grandfinal 10
besar. Saya sangat bersyukur dan mulai memikirkan bagaimana persiapan
untuk tampil prima dan cantik keesokan harinya.
HARI KETIGA, GRANDFINAL
Sesi grandfinal adalah
tes pengetahuan dan wawasan dimana para grandfinalis akan diuji
pengetahuan dan wawasannya dengan pertanyaan yang sudah disiapkan oleh
dewan juri. Sebelum tampil, saya menyempatkan diri mengabari orangtua
saya di kampung dan meminta doa supaya dilancarkan.
Alhamdulillah, mungkin
karena doa orangtua saya dilancarkan, 2 pertanyaan pun saya jawab dengan
tenang tanpa terbata-bata. Saya puas. Di titik ini, saya merasa sudah
melakukan yang terbaik, sehingga meskipun saya nantinya tidak menjadi
yang terbaik, didalam hati saya sudah merasa senang dan bersyukur.
Dan terimakasih ya Allah, saya bisa
mendapatkan juara 2 hijab hunt. Pengalaman yang sangat berkesan dan
tidak disangka-sangka, semoga dengan menjadi icon fashion muslimah saya
bisa terus menginspirasi orang lain, bahwa wanita yang berhijab pun bisa
aktif, berprestasi dan cantik. Itu saya buktikan dengan 3 tahun memakai
hijab, saya tetap bisa menjadi wanita yang aktif.
Tentunya pencapaian saya di bulan ramadhan kali ini tidak terlepas dari wardah,
kosmetik halal,
kosmetik yang mampu membuat saya tampil penuh percaya diri dengan make
up nya, meski bukan hasil make up dari tangan profesional, hanya dari
tangan saya sendiri. Hal itu karena
tidak sulit untuk mengaplikasikan wardah. Rahasianya ada pada
Exclusive Two Way Cake, paduan bedak dan alas bedak dengan tekstur
full-coated particle dan
soft focus agent, yang membantu menjadikan riasan tetap halus, tidak pecah dan tahan lama. Hasil akhirnya
matte dan tetap
powdery, pokoknya bebas kilap. Kalau untuk acara-acara seperti ini, riasan mata jadi nomor satu, saya gunakan
Eye Shadow yang ada efek gold glitter dari wardah supaya terlihat shining. Tidak lupa, untuk riasan mata yang tahan lama saya menggunakan
Double Function Kit
dari wardah, disitu udah ada eyeshadow base nya, concealer untuk
menutupi kekurangan wajah, dan highlighter untuk menyamarkan kantung
mata. Lengkap kan? Yes, kabar gembira nih kita bisa make up sendiri.
Kalau saya bisa, teman-teman juga pasti bisa!
Ramadhan ke-21, minggu 20 Juli 2014
Jadi Juri Lomba Fashion Show Hijab yang disponsori Wardah
Entah kebetulan atau
tidak, ketika saya mendapat juara 2 hijab hunt, saya mendapatkan tawaran
untuk menjadi juri di lomba fashion show yang diadakan oleh salah satu
manajemen model di pekanbaru. Dan acara itu disponsori oleh
Kosmetik Halal Wardah. Saya tampil dengan gaya casual elegant dan bersama Wardah, siap untuk menyaring bakat-bakat yang ada.
Menjurinya dengan gaya make up simpel aja hehe
Berfoto dengan para pemenang, pialanya saya pinjem dulu ya hehe
Senangnya di acara itu saya memperoleh
goodie bag dari Wardah,
yang isinya refill two way cake, wardah journal, buku yang isinya Mbak
Dian Pelangi dan Wardah di Singapore, daaan ada sunscreen gel spf 30
wardah. Waaahhh, saya belum punya suncare ini, bermanfaat sekali untuk
kegiatan diluar, tidak sabar untuk segera mencoba.
Ramadhan ke-24, rabu 23 Juli 2014
Buka puasa bersama anak jalanan
Hari itu saya bersama
teman-teman saya di organisasi IDMR (Ikatan Duta Mahasiswa GenRe Riau)
mengadakan kegiatan buka puasa bersama anak jalanan. Saya yang kebetulan
menjabat sebagai ketua benar-benar harus aktif sana sini mempersiapkan
acara bersama anggota saya. Acara itu dimulai sore hari pukul 17.00,
tetapi persiapan sudah dimulai sejak pagi dilanjutkan siang. Kebayang
dong panasnya menyebar kupon buka puasa kepada anak-anak jalanan di
siang hari, membeli perlengkapan doorprize, takjil, makanan dan
lain-lain. Semua harus dipersiapkan secara matang, termasuk lokasi dan
peralatan pengeras suara. Tetapi saya tidak khawatir lagi dengan kulit
saya yang terkena sinar matahari, karena saya sudah mempersiapkan
saat-saat itu juga, saya memakai Sunscreen Gel SPF 30 yang baru saya dapatkan beberapa hari yang lalu hihi.
Wajah aman nih keluar pakai sunscreen ini
Setelah saya pakai
sunscreen ini ternyata rasanya dingin, lembab dan nyaman di kulit.
Karena berbahan dasar gel, jadi tidak lengket dan tidak ada rasa
berminyak. Pastinya dengan SPF 30 nya melindungi kulit secara maksimal
dari bahaya sinar matahari. Formulanya paling lengkap deh untuk kategori
tabir surya, ada UV A dan UV B nya, aloe vera, dan Pro vitamin B5
sebagai moisturizer, ada juga mengandung vitamin E sebagai antioksidan.
Senang rasanya bisa
berbagi dengan anak-anak jalanan tersebut, suasana berbuka puasa menjadi
terasa sangat berbeda di tepi jalan, mereka bercerita tentang
pengalaman sehari-hari berjualan koran, ada yang curhat tentang
perlakuan temannya yang merendahkan dirinya. Tetapi saya salut, sebagian
besar dari mereka tetap bersekolah. Mereka punya cita-cita yang tinggi,
ada yang ingin jadi polisi, guru, dokter, dan lain-lain. Yang saya
lakukan adalah mendengarkan, memotivasi sebisa saya. Saya turut
mendoakan dan mengaminkan semoga cita-cita mereka tercapai dan mereka
bisa menjadi orang baik yang sukses suatu saat nanti, merekalah yang
akan menjadi penerus bangsa di masa yang akan datang.
Nah, itulah sederet
pengalaman ramadhan yang bisa saya ceritakan. H-3 saya mudik ke
Tembilahan, kota tempat saya dibesarkan. Saya menghabiskan lebaran ceria
bersama keluarga besar saya. Karena masih bulan Syawal dan mungkin
masih ada suasana lebarannya, saya mau mengucapkan Minal Aidin
Walfaidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin kepada semua pembaca.
Oh iya, sudah terjawab
kan kenapa teman-teman kos saya menjuluki saya dengan sebutan wanita
yang ada-ada saja kegiatannya. Ya, memang ada-ada saja, tapi InsyaAllah
kegiatannya yang positif dan bermanfaat selain untuk diri saya sendiri
juga untuk orang lain. Setidaknya, melalui hal yang saya alami ini,
semoga saya bisa menginspirasi lebih banyak orang lagi. Seperti halnya
judul tulisan ini, “Bersama Wardah, menginspirasi di bulan suci” .
Menginspirasi dimulai dari
kosmetik halal, karena
halal is my life. Terima kasih ya Allah, terima kasih Wardah.