Sebuah senyuman sebuah kebahagiaan

Holaa readers, minggu ini nyenengin deh :D kenapa begitu? yaaaa, seneng aja. haha *dasar aneh. Minggu ini aku banyak jalanjalan, refreshing, bentar lagi kan ujian tuh, yaa tar gabisa jalan lg, makanya. Minggu ini juga aku pertama kalinya nemenin si dia main futsal, behh! disana aku cewe sendirian, dududu, kenapa aku mau yaa diajakin kesana? haha. yaa gpp lah, ketimbang suntuk di kosan kan, tapi seru2 juga tementemennya, luculucu ;) mereka sebagian besar senior2ku d SMA dulu, beberapa aku tau namanya, beberapanya lagi tau wajahnya doang. hehe. Trus pulangnya diajakin minum es rumput laut lg, lucunya abang2 itu markirin motor di ruko orang ga jauh dr tempat jualan es itu biar ga kena biaya parkir. hahahaha lucu yaaa. kesiaaan tuh tukang parkir, ga rejeki dia padahal motor sebanyak itu. hihi

Oiya, aku juga seneng sempet jalanjalan sm dina, kembaranku itu lhoo, yg satu kos ma aku. Sekarang jarang banget jalan, karna ga ketemu waktunya. Aku kuliah, dia ga. Aku lg free, eh dia kuliah. Terus pas ketemu waktu luang bareng, tibatiba mendadak pengen fotofoto. Alhasil dg rencana kilat, kami pergi k studio, dan berfoto ria. Lumayanlah :D

Daaaan, bete banget pas pengen pulang, aku kehilangan tiket parkir, kacau! Alhasil KTP ditinggal dan baru bisa diambil besok, nunjukkin STNK, bayar denda, baru deh pulang. Ckck. Pulangpulang laper, beli sate d dipo, maammm, yummy! hhe. Bru nyampe stengah 11, sukur garasi belum ditutup -,-"

Hmmm, gatau kenapa minggu2 ini juga bawaannya enak aja, seneng, kadang heran juga bisa senyam senyum ga jelas gitu. Haha. Tapi buat aku senyum itu penting, bisa nglupain masalah, bisa nenangin hati, ibadah, ngibur diri, dan senyum itu bisa membuat bahagia, wah paten deh arti dari sebuah 'senyuman' itu :)

Well, murah senyum dan selalu ceria setiap saat akan menularkan rasa bahagia kepada orang-orang disekitar kita. Selain itu, ternyata tersenyum menjadi obat mujarab meredakan emosi dan membuat kita selalu berpikiran positif. Jadi, biarpun kita lagi marah, kita ga perlu menampakkan wajah kusut dan berlipat-lipat. Senyuman dari sahabat membuat kelelahan kita memudar, merasa diakui keberadaan, membuat kita berharga, dan menghilangkan beban seketika. Senyuman membuat dunia ini menjadi indah dan membuat kita menjadi cantik. Sebuah peribahasa terkenal berbunyi, "Tersenyumlah maka dunia akan ikut tertawa bersamamu. Menangislah maka hanya kau sendirilah yang menangis"

Senyuman memang merupakan ungkapan alamiah dan tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua orang bisa tersenyum. Namun, jika kita memutuskan secara sadar untuk tersenyum, apabila tepat, kita sebenarnya akan menyadari bahwa senyuman dapat pula dikontrol secara tak sadar. Oleh karena itu, niatkanlah untuk tersenyum maka kita akan menyadari keadaan perasaan atau suasana hati kita cenderung mengikuti dan berusaha sejalan dengan niat kita. Mood akan menjadi baik.

Tersenyumlah walau hati kita terluka karena tersenyum dapat mempertahankan sikap luar optimistis, membantu untuk tetap tabah dan menyelami apa yang tersirat. Senyum kita akan membuat orang lain bahagia. Pada gilirannya, senyum kita akan membuat kita sendiri bahagia. Nah, tersenyumlah!

Senyum itu membawa berkah. Tapi, bukan sembarang senyum melainkan senyum yang tulus, bukan pura-pura. Menurut ilmu kesehatan, setiap kita tersenyum, urat-urat wajah akan tertarik ke atas dan ini bisa mengakibatkan kita awet muda. Hati juga jadi ringan, selalu gembira dan senyum juga dipercaya bisa membawa rezeki.

Satu lagi, senyum adalah bahasa universal. Orang bule pun akan membalas senyum kita di saat kita melemparkan senyum. Pasti udah pada tau kan, bangsa kita dikenal ramah karena murah senyum. Sabda rasul, "Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah". Wadduh, gampang sekali ya kita bersedekah, cukup tersenyum. Kebayang kan betapa senyum yang kelihatan remeh ini begitu bermanfaat dan berguna :)