Minggu, 20 Maret 2011

Tips Sukses UN 2011

Holaaaa pembaca setiaku... haha *emangnya aku punya pembaca setia? :p anggap aja ada. Tapi sepertinya memang ada. *pede

Ok, judul tulisanku kali ini adalah Tips UN request dari adkku Dara yg sekian lama memintaku menulis tentang ini, hhe. Dan tulisan ini ditujukan bukan hanya utk Dara saja, tetapi juga bagi semua adik2ku yang akan menghadapi UN 2011. Tips dibawah ini aku praktekkan ketika aku menghadapi UN setahun yang lalu.. Sebenarnya bukan hanya untuk ujian nasional sih, ujian2 yg lain pun sama aja tips ini juga masih bisa dilakukan. Kalian bisa contek. Oke, langsung aja yah, cekidot! ;)



1. SEBELUM UJIAN
Mengingat ujian ga lama lagi usahakan ketika belajar di kelas belajar kelompok atau belajar di tempat les kita harus benar benar fokus, boleh kadang bercanda hanya sekedar untuk melepas penat dan biarlah otak kita beristirahat sejenak.
Kedua, rajin-rajinlah latihan mengerjakan soal atau ikut tryout, hal ini bisa melatih mental kita dan kita bisa tahu siapa siapa saja saingan kita, hal ini berguna banget buat menyiapkan diri waktu ujian berlangsung, tapi jangan menyontek waktu tryout. Kalau menyontek waktu tryout sama saja bohong, buat apa ikut tryout cape cape bayarnya juga mahal pula tapi yang kalian cari hanya peringkat tinggi di tryout tadi hanya sekedar untuk gengsi, kerjakan sendiri saja apapun hasilnya ini untuk mengukur kemampuan kita sendiri. Tapi lain hal pas hari H yaa, itu pandai2 kalian lah lagi asal ga ketahuan (haha, ngajarkan ga baik :p)
Jangan lupa refreshing buat penyegaran otak biar ga stres tapi jangan keterusan, usahakan refreshing ke tempat rekreasi alam bisa bersama teman atau keluarga jangan malah cuma ngenet atau maen game di rumah…
Jangan lupa olahraga biar ga gampang sakit, rajin beribadah penting banget itu untuk mententramkan hati kita, sering sering konsultasi ke guru atau orang tua tentang pelajaran atau tentang informasi di perkuliahan.

2. WAKTU UJIAN
Malam sebelum ujian sebaiknya jangan belajar yang terlalu berat. Gunakan waktu ini hanya untuk mengingat kembali materi yang telah kita kuasai dan jangan mencoba belajar materi yang sama sekali ga kita kuasai.
Oh iya kalian bisa coba tulis ringkasan d kertas kecil seperti HVS gitu bukan untuk contekan, tapi untuk dibaca baca, biar mudah ngantonginnya gitu, seperti rumus rumus kan ribet kalau kita mesti buka buka buku.
Yakinlah bahwa bekal yang kalian siapkan untuk ujian sudah cukup dan selalu berdoa.
Bangunlah lebih awal pada hari H sekedar hanya untuk sholat agar di beri kekuatan yang besar untuk menghadapi soal soal hari ini sesulit apapun itu bagi yang muslim.
Jangan lupa sarapan sebelum berangkat dan minta doa restu dari orangtua di jamin bakal tenang dan jangan sampai telat.
Pastikan semua perlengkapan ujian telah siap jangan sampai ada yang ketinggalan, kalau ada hal yang terlupa bisa di pastikan hal ini akan membuat kita panik dan jadi down sebelum ujian.
Waktu terima soal ujian cobalah untuk tersenyum seburuk apapun soalnya nanti dan sesangar apaun pengawas di ruang ujiannya, kalau bisa ketawa ketawa aja di buat rileks.
Jangan lupa berdo’a sebelum mengerjakan, nikmatilah detik detik ketika kita mengerjakan soal demi soal,  jangan terburu-buru ingin keluar ruangan, malah kalau aku sering keluar paling akhir, jangan di buat stres dengan soal soal yang sulit, senyum aja ketika ada soal sulit, di hitung pelan pelan kalau ga bisa tinggalin aja ganti soal yang lain, tapi ingat waktu, setelah selsai jangan lupa mengecek kelengkapan identitas di lembar jawaban, hitamkan jawaban dgn bersih, ini penting banget hukumnya fardhu’ain jgn lupa berdo’a setelah selesai.

3. SETELAH UJIAN
Ini kebiasaan yang ga bagus aku lakukan yaitu membahas soal jawaban setelah selesai ujian. Sebaiknya jangan deh membahas soal yang telah kita kerjakan karena hal ini tidak akan merubah apapun justru kita akan kecewa ketika nantinya tahu ada jawaban kita yang salah (ini aku alami sendiri, seriiing, hhe) So keep convident but don’t over convident.
Ingat yang mengoreksi lembar jawaban kita sebenarnya bukanlah scanner atau petugas koreksi atau yang lainnya, yang mengoreksi jawaban kita sebenernya adalah Tuhan kita, Allah SWT. Dia menilai apakah kita pantas mendapatkan hasil yang maksimal atau tidak Allah akan menilai usaha kita dalam menempuh ujian ini.
Hal yang terpenting adalah usaha kita soal hasilnya kita serahkan kepada Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang…
Dia lah yang tahu yang terbaik untuk kita…
So keep trying and never stop praying guyz ^^
Semoga sukses yaa!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa komentarnya ya readers, sebagai manusia, penulis juga butuh kritik dan saran positif :D